bahan kimia teknis yang digunakanuntuk TLC

berikut ini daftar Bahan Kimia Teknis :

1.) Acetic Acid ( 30 kg/ Jerigen)

2.) Alum Sulfat Bongkahan ( 50 kg/ Zak)

3.) Alum Sulfat Powder ( 50 kg/ Zak)

4.) Amonium Bicarbonate ( amoniak Kue) ( 25 kg/ Zak)

5.) Amoniac Liquid 25% ( 30 lt/ Jerigen)

6.) Amonium Chloride ( 25 kg/ Zak)

7.) Amonium Sulfat ( Z A) ( 50 kg/ Zak)

8.) Borax ( 25 kg/ Zak)

9.) Boric Acid ( 25 kg/ Zak)

10.) Calcium Carbonate ( 50 kg/ Zak)

11.) Calcium Chloride ( 25 kg/ Zak)

12.) Coustic Coda Flake ( 25 kg / Zak)

13.) Citric Acid ( 25 kg/ Zak)

14.) Cooper Sulphate ( 50 kg/ Zak)

15.) Cromic Acid ( 50 kg/ Drum)

16.) Ferro Sulphate ( 50 kg/ Zak)

17.) Formic Acid ( 25 kg/ Jerigen)

18.) Garam Halus ( 50 kg/ Zak)

19.) Garam Kasar ( 50 kg/ Zak)

20.) H2 O2 50% ( 35 kg/ Jerigen)

21.) HCL 30% ( 35 kg/ Jerigen)

22.) Hydroflouride Acid ( 25 kg / Jerigen)

23.) KCL ( Potasium Chloride) ( 50 kg/ Zak)

24.) Kaolin 325 Mesh ( 40 kg/ Zak)

25.) Kaporit Powder 60% ( 15 kg/ Pail)

26.) Kapur Powder ( 25 kg/ Zak)

27.) Lilin Putih ( Parafin Wax) ( 50 kg/ Zak)

28.) Magnesium Chloride ( 25 kg/ Zak)

29.) Magnesium Sulphate ( 25 kg/ Zak)

30.) Nitric Acid ( 35 kg/ Jerigen)

31.) Oxalic Acid ( 25 kg/ Zak)

32.) PAC ( Poli Aluminium Chloride) Powder ( 20 kg/ Zak)

33.) Phosporic Acid ( Technical Grade) ( 35 kg/ Jerigen)

34.) STTP ( Sodium Tri Poli Phosphate) ( 25 kg/ Zak)

35.) Soda Ash Dense ( 50 kg/ Zak)

36.) Sodium Methabisulphite ( 25 kg/ Zak)

37.) Soda Ash Light ( 50 kg/ Zak)

38.) Sodium Bicarbonate ( 25 kg/ Zak)

39.) Sodium Dichromate ( 25 kg/ Zak)

40.) Sodium Hydrosulfite ( 50 kg/ Drum)

41.) Sodium Hypochlorite ( 35 kg/ Jerigen)

42.) Sodium Nitrite ( 25 kg/ Zak)

43.) Sodium Sulphate ( 50 kg/ Zak)

44.) Sulfuric Acid 98% ( Asam Sulfat) ( 35 kg/ Jerigen)

45.) Talc Haichen ( 25 kg/ Zak)

46.) Talc Liauning ( 25 kg/ Zak)

47.) Tawas Bening Bongkahan / Potash Alum ( 50 kg/ Zak)

48.) Tawas Bening Coral / Potash Alum ( 50 kg/ Zak)

49.) TSP ( Tri Sodium Phosphate) ( 25 kg/ Zak)

50.) Urea Kujang ( 50 kg/ Zak)

51.) Water Glass 58 BE ( 330 kg/ Drum)

52.) White Oil ' A' ( 165 kg/ Drum)

53.) Zinc Chloride ( 50 kg/ Drum)

KIMIA FARMASI

23:02  Ruri Kaharti  2 comments

oleh : dinna  

dosen DIII Farmasi STIKES Muhamadiyah Ciamis jawa barat

Berdasarkan struktur kimia, antibiotika dibagi menjadi beberapa golongan yaitu
Gol β laktam
l gol penisilin : penisilin G, Ampisilin, Amoksilin dll
l gol sefalosporin : sefadroksil, sefotaksim, sefriakson dll
Gol tetrasiklin :
l tetrasiklin, oksitetrasiklin, klortetrasiklin dll
Gol aminoglikosid :
l gentamisin, neomisin, streptomisin kanamisin dll.
Gol makrolida :
l eritromisin, spiramisin dll.
Gol linkomisin :
l klindamisin, linkomisin dll.
Gol polipeptida :
l polimiksin A,B,C,D dan E.
Gol kuinolon :
l ofloksasin, ciprofloksasin, asam nalidiksat dll.
Gol sulfonamid dan trimetoprim :
l sufosetamid, sulfodiazin, sulfometoksazol dll.
9. Gol Kloramfenikol
Klasifikasi antibakteri

Gugus β laktam
Terdapat pada antibiotik yaitu
1. Golongan penisilin
2. Golongan sefalosporin

PA

Aluminium ammonium sulfate gr
Jual Aluminium chloride anhydrous for sythesis
Jual Aluminium fine powder
Jual Aluminium foil gr
Jual Aluminium nitrate gr

3, 4-Dichloroaniline for synthesis
1, 2-DichloroBenzene for extraction analysis
1, 2-DichloroBenzene for synthesis
1, 4-DichloroBenzene for synthesis
2, 4-Dichlorobenzonitrile for synthesis

Potassium iodate GR for analysis ACS, ISO
Potassium iodate solution for 1000 ml
Potassium iodate stdrch paper Reag.Ph.Eur
Potassium iodide GR for analysis ISO
Potassium nitrate 99, 995 suprapur
Potassium nitrate GR
Potassium nitrate GR for analysis ISO
Potassium nitrite cryst. GR
Potassium perchlorate

Ada zat-zat kimia yang mempunyai sifat Korosif , yaitu dapat merusak kulit, ubin, kayu, keramik, kertas, dll. Sehingga pengambilan zat ini atau membuat larutannya harus berhati-hati.Beberapa zat kimia yang bersifat korosif antara lain:

• Asam asetat;
• Asam Klorida;
• Asam nitrat;
• Asam sulfat;
• Asam sitrat;
• Fenol;
• Kalium hidroksida;
• Natrium hidroksida;
• Amonium hidroksida;

Ada beberapa zat kimia yang bersifat racun keras, sehingga penyimpanan dan pemakaiannya harus mendapat perhatian khusus. Penyimpanan zat-zat ini harus di luar jangkauan siswa ( dalam lemari terkunci ). Zat-zat kimia yang bersifat racun keras antara lain:

• Arsen trioksida;
• Asam oksalat; H₂C₂O₄ . 2 H₂O
• Kalium sianida; KCN
• Kabon disulfida;
• Kolkhisin;
• Raksa; Hg
• Raksa (I) nitrat;
• Raksa (II) nitrat;
• Raksa (I) klorida; HgCl

·             BAHAN IRITAN MENURUT BENTUK ZAT
a) Bahan Iritan Padat, contoh : NaOH, Fenol
b) Bahan Iritan Cair, contoh : Asam sulfat, Asam format
c) Bahan Iritan Gas, contoh : Amonia, Formaldehid 

·                :: Gas dengan kelarutan tinggi, ex: Asam klorida (HCl) 

·                :: Gas dengan kelarutan sedang, ex: Klor (Cl2) 

·                :: Gas dengan kelarutan kecil, ex: Ozon (O3)

BEBERAPA CONTOH BAHAN IRITAN DAN POTENSI BAHAYA
a)    NH3 ( amoniak )
       Senyawa ini mempunyai bau yang khas.
       POTENSI BAHAYA:
                Menghirup senyawa ini pada konsentrasi tinggi dapat menyebabkan pembengkakan saluran pernafasan dan sesak nafas. Terkena amonia pada konsentrasi 0.5% (v/v) selama 30 menit dapat menyebabkan kebutaan.

b) Asam Klorida ( HCl )
     Senyawa ini beracun dan bersifat korosif terutama dengan kepekatan tinggi. 

     POTENSI BAHAYA:
                Dapat menyebabkan luka bakar dan kulit melepuh. Gas/ uapnya juga menyebabkan hal yang sama.

c) Asam Flourida ( HF )
    Gas/uap maupun larutannya sangat beracun.
    POTENSI BAHAYA:
                Dapat menyebabkan iritasi kulit, mata, dan saluran pernafasan

d) Asam sulfat ( H2SO4 )
   Senyawa ini sangat korosif, higroskopis, bersifat membakar bahan organik dan dapat merusak jaringan tubuh.